Otorita IKN Sebut Banyak Investor Asing
Website Berita: Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) di bawah kepemimpinan Bambang Susantono mengungkapkan minat tinggi dari sejumlah investor asing yang ingin mengetahui nasib pembangunan IKN pasca Pemilu 2024. Bambang dengan tegas menyatakan bahwa proyek ini akan tetap berlanjut setelah tahun 2024, didukung oleh landasan hukum yang telah diberikan melalui Undang-Undang Nomor 3 tahun 2022.
Dalam sebuah seminar tentang Masa Depan Pasca IKN, Bambang menjelaskan bagaimana banyak investor, terutama dari luar negeri, mengajukan pertanyaan tentang masa depan proyek setelah Pemilu. Dia terus berusaha meyakinkan para investor bahwa regulasi yang ada sudah cukup kuat, dan meskipun ada kemungkinan perubahan undang-undang, hal tersebut akan memerlukan persetujuan dari parlemen dan DPR.
Bambang menguraikan tahapan pembangunan IKN, dimulai dari fase pertama (2022-2024) yang melibatkan pemindahan tahap awal untuk fungsi pemerintahan dengan target jumlah penduduk sekitar 260 ribu jiwa. Periode 2024-2029 akan melihat pembangunan area inti IKN dengan perluasan jaringan transportasi, pemukiman, dan pengembangan kawasan riset dan talenta.
Pada tahap berikutnya (2030-2034), fokus akan beralih ke pembangunan progresif, termasuk utilitas terintegrasi, kawasan industri, dan penguatan kota cerdas. Rencananya pada 2035-2039, pembangunan IKN akan melibatkan seluruh infrastruktur dan ekosistem tiga kota untuk mendukung percepatan pembangunan Kalimantan. Target akhirnya adalah pada tahun 2040-2045, IKN diharapkan mampu membuktikan diri sebagai 'Kota Dunia untuk Semua'.
Bambang juga menyampaikan proyeksi jumlah penduduk IKN pada tahun 2045 sekitar 1.911.000 jiwa, dengan harapan bahwa jumlah ini akan menciptakan lingkungan tinggal yang bahagia dan sejahtera bagi masyarakat. Meskipun begitu, Jakarta tetap diakui sebagai pusat bisnis dan finansial Indonesia dengan populasi yang tetap besar.
"IKN akan menjadi kota yang layak huni dan dicintai, dan untuk mencapai itu, kita perlu belajar dari pengalaman Finlandia," ucap Bambang dengan keyakinan.
